manfaat.co – Kabar Pelawak Sapri meninggal dunia menghebohkan jagat maya, Sapri meninggal dunia setelah menjalani perawatan di ruang ICU Rumah Sakit Sari Asih, Ciledug, Tangerang. Sebelumnya Dolly menyampaikan jika sang kakak baru saja menjalani operasi , “Iya Alhamdulillah kemarin ada tindakan segera yang harus dicabut pembuluh darah yang beku, bagian pembuluh darah yang besar-besar. Tapi Alhamdulillah udah kemarin di cabut, cuma kata dokter ini harus dirujuk untuk penyumbatan pembuluh darah yang alus-alusnya karena keterbatasan alat di rumah sakit ini” ucap Dolly di RS Sari Asih.
Dolly sempat menyampaikan jika operasi yang dilakukan oleh Sapri berjalan dengan baik, namun ia harus menggunakan ventilator karena kondisi pernapasan yang tidak stabil. “Alhamdulillah berhasil operasi berhasil, operasi berjalan kurang lebih 2 jam, setelah operasi sempat tanda tangan pribadi karena nafasnya gak stabil dokter minta persetujuan pasang ventilator” ucap Dolly, kabarnya pelawak Sapri mengidap penyakit gula yang sudah lama di jalaninya. Penyakit gula yang diderita Sapri membuat badanya turun dan beberapa kali hampir tidak sadarkan diri.
Bahkan kondisi Sapri sempat dikatakan kritis akibat gula darahnya yang tinggi, pada kondisinya yang terus menerus menurun, keluarga Sapri menyampaikan ke awak media beberapa kali Sapri kesulitan berbicara karena efek penyakitnya tersebut. Bahkan beberapa kali Sapri kedapatan berbicara asal dan teriak-teriak, “saya sempat ada kabar dari adik-adik saya, dia ngomongnya sudah ngawur, nada bicaranya juga marah-marah” ucap Ilyas. Selain itu Sapri juga diketahui sempat tidak mengenal orang termasuk keluarganya, kondisinya yang masih sangat rentan dan belum sadarkan diri secara penuh membuat dirinya tidak bisa mengenal orang di sekitarnya termasuk sang keluarga.
Akibat penyakit yang dideritanya itu, Sapri pun menghembuskan nafas terakhirnya, informasi kepergian Sapri ini diberitahukan melalui Dolly selaku Manager Sapri, “Innalillahi wa innailaihi Rajiun, Sapri bin Ahli” tulisnya. Kabar pelawak Sapri meninggal dunia ini tentunya mengejutkan publik, Bang Sapri sendiri dikenal sebagai komedian yang sering memenuhi program yang ada di TV, almarhum mengawali karirnya di TV sejak tahun 2011. Nama Sapri mulai dikenal saat bergabung dengan Raffi Ahmad dan Ayu Ting Ting dalam program Pesbukers, selain itu Sapri juga mengisi acara program TV lain seperti Dahsyat, Super Deal dan Campur-campur.
Melalui bakat komedinya, Sapri mulai kebanjiran tawaran untuk bermain sinetron dan sitkom, namun jauh sebelum itu Sapri diketahui memiliki pekerjaan sebagai tukang bubur jalanan. Bahkan profesinya tersebut dijalani hampir beberapa tahun sebelum akhirnya dia mencoba peruntungannya di dunia hiburan tanah air, selain itu Bang Sapri juga diketahui pernah bekerja dengan Grup Trio Cagur yang membawanya menjadi komedian. Jenazah pelawak Sapri rencananya akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Ulujami, Selasa 11 Mei 2021, sebelum pemakaman jenazah dimandikan terlebih dahulu.
Kemudian setelah sholat Dzuhur atau sekitar pukul 12.00 WIB jenazah akan disholatkan kemudian dibawa ke TPU Ulujami untuk dimakamkan. Hal ini disampaikan langsung oleh Dolly, adik sekaligus manajer dari Sapri, “Pemakaman Insya Allah abis dzuhur di TPU Ulujami” ucap Dolly saat ditemui di rumah duka di Jakarta Selatan. Dolly juga mengungkapkan jika pemakaman jenazah Sapri di TPU Ulujami merupakan permintaanya sendiri sebelum meninggal dunia, ada alasan tersendiri mengapa pelawak yang dikenal dengan pantunnya ini meminta untuk dimakamkan di sana.
Dolly mengungkapkan jika sang kakak minta dimakamkan di TPU Ulujami karena almarhum ibunya juga dimakamkan di sana, sebelum pelawak Sapri meninggal dunia, ia memberikan pesan untuk memakamkannya di sebelah sang ibunda, “bang Sapri pesan sebelum meninggal dia mau dimakamkan disamping makam almarhum ibunya di Ulujami”ucapnya. Sebelum meninggal dunia, Sapri dikabarkan memang dalam kondisi yang buruk, bahkan salah satu kakinya mengecil akibat adanya penyumbatan pembuluh darah, sang adik yang sejak awal menjaganya menangis histeris mengetahui sang kakak sudah menghembuskan nafasnya.
Sang adik terlihat digandeng oleh beberapa orang sambil berjalan ke arah rumah duka, ia terlihat lemas sambil menangis kencang. Sesampainya dirumah Dolly meminta maaf karena menganggap tidak bisa menjaga sang kakak, “Maafin Dolly, Dolly gak bisa jaga” ucapnya sambil menangis yang kami lansir dari intipseleb, kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga yang sudah menunggu dirumah duka. Jenazah Sapri di bawah dengan menggunakan keranda dan sudah ditutup dengan kain hijau bertuliskan ayat suci Al-Quran, kehadiran jenazah juga disambut isak tangis tetangga sekitar.
