Manfaat.co – Bagi masyarakat Indonesia, nasi khas Timur Tengah sudah tidak asing di lidah orang Indonesia. Menemukan restoran-restoran hingga kedai kecil yang menyajikan berbagai olahan khas Timur Tengah kini cukup mudah, terlebih lagi di kota-kota besar. Namun terkadang masih banyak orang Indonesia yang susah membedakan nama-nama nasi khas Timur Tengah dan menganggap semuanya sama saja. Padahal perbedaanya bisa jadi jauh banget, setidaknya ada tujuh ragam nasi khas Timur Tengah yang populer dan sangat digemari di berbagai negara, khususnya di Indonesia, berikut ini nasi khas Timur Tengah yang kaya rempah dan bikin nagih.
Nasi Khas Timur Tengah Yang Kaya Rempah Dan Bikin Nagih
Siapa yang tidak mengenal nasi kebuli, nasi yang populer di Timur Tengah ini jadi salah satu makanan yang dicintai banyak orang Indonesia. Menurut sejarahnya, masakan yang satu ini sebenarnya lahir di Indonesia dan dipopulerkan oleh orang-orang keturunan Hadramaut yang tinggal di Jakarta, terutama kawasan pemukiman Betawi-Arab. Nasi kebuli terbuat dari beras basmati yang dimasak dengan kaldu daging kambing, susu kambing atau bisa juga diganti dengan santan, berbagai macam rempah-rempah dan minyak samin. Setelah matang nasi akan disajikan di atas loyang ditambah dengan potongan daging kambing goreng yang empuk kemudian ditaburi dengan irisan kurma dan kismis. Rasa masakan ini kaya dengan rempah dan unik, perpaduan rasa gurih, manis, asam semua jadi satu, gak heran banyak yang menyukai olahan nasi yang satu ini.
Nasi khas Timur Tengah yang selanjutnya yaitu Nasi Biryani, tidak kalah populer dan tidak kalah lezat dari nasi kebuli. Nasi biryani juga jadi salah satu olahan nasi dari Timur Tengan yang sangat populer di Indonesia, hidangan ini sebenarnya berasal dari wilayah India utara dan Pakistan, namun karena cita rasanya yang hampir mirip dengan masakan khas Timur Tengah membuat makanan ini dianggap satu klan. Kata biryani sendiri sebenarnya berasal dari bahasa Persia yang artinya goreng, Nasi biryani terbuat dari beras basmati yang dimasak dengan rempah-rempah dan kaldu, untuk lauk biasanya menggunakan daging ayam, kambing, ikan atau sapi, ditambah potongan sayuran segar di atasnya. Warna nasi biasanya kuning dengan tambahan yoghurt dan roma daun ketumbar yang cukup kuat, kamu lebih suka biryani atau kebuli?
Olahan nasi dari Timur Tengah yang selanjutnua yaitu Nasi Mandhi yang berasal daari Hadhramaut, Yaman. Nasi yang satu ini sangat populer di Mesir, Maroko, Syria, Oman, Turki, Arab Saudi dan Indonesia, ciri khas dari nasi mandhi sendiri memiliki warna kuning pucat, bahkan putih, aroma dari rempah-rempahnya cukup kuat, aroma asap arangnya juga meresap hingga ke dalam nasi. Nasi mandhi terbuat dari beras basmati yang dibumbui dengan aneka rempah, seperti kapulaga, ketumbar, bunga lawing, jintan, jintan putih dan serbuk kunyit. Beras dan rempah tersebut kemudian dimasak dengan kaldu daging domba atau ayam, sudah pernah mencicipi olahan nasi yang satu ini?
Nasi khas Timur Tengah yang selanjutnya yaitu nasi kabsah, makanan yang satu ini dikenal sebagai makanan nasional Arab Saudi, sekilas hidangan ini memang mirip dengan nasi mandhi. Perbedaanya hanya terletak pada rempah-remaph yang digunakan tidak sekuat nasi mandhi dan cara mengolahnya, yaitu menekan semua bahan dalam satu panci. Nasi kabsah memiliki banyak varian tergantung wilayahnya, di Yordania hidangan ini memiliki warna kemerahan karena dicampurkan dengan puree tomat, sedangan untuk di wilayah Arab Saudi, Oman, Yaman, Qatar, Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain dan Indonesia, warnanya lebih ke kuning, biasanya nadi kabsah ini dikonsumsi dengan syurba atau sup dan salata atau salad
Yang selanjutnya kamu wajib mencicipi Nnasi maqlub yang tidak kalah enak, hidangan nasi yang satu ini sangat populer di Yordania, Suriah, Irak, Libanon dan Palestina. Bedanya dengan hidangan nasi dari Timur Tengan yang lainnya yaitu didominasi dengan sayuran yang digoreng, uniknya lagi hidangan ini disajikan secara terbalik sesuai dengan namanya maqlub yang memiliki arti terbalik. Dalam proses pembuatannya, lauk yang digunakan biasanya ayam, domba, atau kambing ditambah dengan sayuran seperto tomat, wortel, kembang kol, kentang dan terung.